Trending

Apa yang dimaksud dengan Konvensi hak?

Apa yang dimaksud dengan Konvensi hak?

Konvensi Hak-hak Anak (KHA) atau lebih dikenal sebagai UN-CRC (United Nations Convention on the Rights of the Child) adalah sebuah perjanjian hak asasi manusia yang menjamin hak anak pada bidang sipil, politik, ekonomi, sosial, kesehatan, dan budaya yang disahkan pada tahun 1989 oleh PBB.

Apa yang dimaksud dengan Konvensi Hak Anak?

Konvensi Hak Anak adalah perjanjian yang mengikat secara yuridis dan politis di antara berbagai negara yang mengatur hal-hal yang berhubungan dengan hak anak.

Mengapa Konvensi Hak Anak termasuk dalam konvensi internasional?

Konvensi hak anak ini merupakan instrumen yang merumuskan prinsip- prinsip yang universal dan norma hukum mengenai kedudukan anak. Oleh karena itu, konvensi hak anak ini merupakan perjanjian internasional mengenai hak asasi manusia yang memasukkan hak sipil, hak politik, hak ekonomi dan hak budaya.

Kapan disahkannya Konvensi Hak Anak anak oleh PBB dan apa tujuannya?

Berdasarkan kenyataan di atas, PBB mengesahkan Konvensi Hak-hak Anak (Convention On The Rights of The Child) untuk memberikan perlindungan terhadap anak dan menegakkan hak-hak anak di seluruh dunia pada tanggal 20 Nopember 1989 dan mulai mempunyai kekuatan memaksa (entered in to force) pada tanggal 2 September 1990.

Menurut Konvensi hak-hak anak-anak berhak mendapat perlindungan dari apa saja?

Hak Perlindungan Perlindungan yang dimaksud adalah perlindungan dari diskriminasi, eksploitasi, kekerasan, dan keterlantaran. Dengan adanya hak perlindungan, maka anak-anak berhak untuk melakukan kegiatan keagamaan dan kebudayaan secara bebas.

Apakah yang dimaksud dengan hak?

Hak adalah segala sesuatu yang harus di dapatkan oleh setiap orang yang telah ada sejak lahir bahkan sebelum lahir.

Apakah di Indonesia sekarang ini sudah diterapkan Konvensi Hak Anak jelaskan?

Tidak cukup sampai di situ, Presiden Suharto kemudian mengesahkan Konvensi Hak Anak sebagai aturan hukum positif meratifikasinya pada 5 September 1990 melalui Keputusan Presiden Nomor 36 Tahun 1990. Kini, 30 tahun sudah sejak Indonesia meratifikasi Konvensi Hak Anak.

Apa saja yang termasuk hak anak?

Hak anak menurut UU Hak atas suatu nama sebagai identitas diri dan status kewarganegaraan. Hak beribadah menurut agamanya, berpikir, dan berekspresi sesuai dengan tingkat kecerdasan dan usianya dalam bimbingan orang tua/wali. Hak mengetahui orang tua. Hak pelayanan kesehatan dan jaminan sosial.

Menurut Konvensi hak-Hak Anak anak berhak mendapatkan perlindungan dari apa saja?

Hak Perlindungan Hak perlindungan berarti anak mendapatkan hak perlindungan diri dari kekerasan, keterlantaran, eksploitasi, dan diskriminasi. Hak ini membuat anak bisa melakukan berbagai kegiatan keagamaan dan kebudayaan dengan bebas, Kids.

Siapa yang menyetujui hak-hak kepada anak anak sedunia?

Setelah melalui berbagai pertemuan, Majelis Umum PBB kemudian mengesahkan Konvensi Hak Anak pada 20 November 1989. Hari pengesahan Konvensi Hak Anak itu kemudian dikenal sebagai Hari Anak Sedunia.

Kapan Indonesia menjadi salah satu negara yang mendukung konvensi hak anak?

Hingga kemudian pada 26 Januari 1990, Indonesia menjadi salah satu negara yang ikut menandatangani Konvensi Hak Anak. Tidak cukup sampai di situ, Presiden Suharto kemudian mengesahkan Konvensi Hak Anak sebagai aturan hukum positif meratifikasinya pada 5 September 1990 melalui Keputusan Presiden Nomor 36 Tahun 1990.

Mengapa anak harus dilindungi?

Mengapa hak-hak hidup anak perlu dilindungi? Karena anak adalah “aset” masa depan negara, bangsa, dan masyarakat. Semua undang-undang dan peraturan ini menunjukkan bahwa pemberdayaan perempuan dan perlindungan terhadap kehidupan anak memang penting untuk pembangunan serta martabat suatu negara, bangsa, dan masyarakat.